Keterbatasan alat pelindung diri atau APD membuat dosen Fakultas Kedokteran Universitas 11 Maret, Solo, Jawa Tengah berinovasi membuat APD berbahan mantel hujan yang banyak di pasaran. Selain jas hujan, APD ini juga dilengkapi plastik mika dengan teknologi tepat guna.
Agar pemakai tidak kepanasan APD ini juga dilengkapi kipas angin mini yang digerakkan dengan power bank dan saringan udara yang dipasang di belakang sehingga lebih aman ketika penggunanya berinteraksi dengan pasien corona. Lalu untuk mempermudah penggunaan tak lupa di pasang lubang untuk minum, membersihkan embun, hingga mengusap wajah.
Selain membuat nyaman penggunanya APD ini bisa di pakai berulang kali dengan terlebih dahulu di bersihkan dengan di semprot disenfektan di dalam dan di luarnya rencananya APD ini akan di produksi masal dengan biyaya produksi sekitar Rp.200 rb per unit.
