Kurangnya alat pelindung diri atau APD masih dialami sejumlah wilayah dalam penanganan Corona. Di Cirebon, Jawa Barat, permintaan jas hujan oleh petugas medis meningkat pesat sebagai pengganti APD. Sementara di Makassar, Sulawesi Selatan harga APD melonjak drastis hingga 10 kali lipat.
Bukan lantaran musim penghujan permintaan jas hujan di Cirebon, Jawa Barat meningkat justru akibat pesebaran virus Corona. Jas hujan kini diburu sejumlah puskesmas dan rumah sakit karena langkanya alat pelindung diri atau APD.
Di Makassar, Sulawesi Selatan pihak RS Wahidin Sudirohusodo mengeluhkan kurangnya APD untuk tenaga medis. Selain langka harga APD yang tersedia pun melonjak drastis jika biasanya 1 APD di jual kisaran harga Rp150 ribu kini harganya bisa mencapai Rp1.500.000 atau naik 10 kali lipat. Minimnya APD jadi ironi di kala rumah sakit ini ditunjuk untuk rujukan penanganan Corona di Indonesia Timur.
