Video Terkini Kasus Pembunuhan

Sidang putusan sela kasus John Kei Cs akan digelar Rabu, 3 Februari 2021. Jika eksepsi John Kei Cs dikabulkan, maka kasusnya akan dihentikan. John Kei Cs diduga terlibat kasus penganiayaan dan pembunuhan di Kosambi.

Mako Abrian kartiko ditangkap polisi setelah Desember lalu membunuh temannya dikawasan wisata Pacet, Mojokerto. Pria berusia 20 tahun ini menganiaya Putra Wiyanto seorang pekerja kafe

Zaini hanya tertunduk dihadapan petugas, lelaki (41) warga Desa Mijen, Kebon Agung, Demak, Jawa Tengah ini dibekuk polisi karena membunuh Nur Kamidah istrinya sendiri.

JK warga Desa Terkesi, Kecamatan Klambu, Grobogan, Jawa Tengah, langsung diamankan petugas Polsek Klambu seusai membantai IA pasangan kencan sesama jenis

Petugas melakukan visum di ruang jenazah RSUD Subang, dari hasil visum, korban mengalami retak di kepala. Korban juga diduga mengalami kekerasan seksual.

Polisi gelar rekontruksi kasus pembunuhan karyawati bank Ni Putu Widiastuti. Rekonstruksi dilakukan oleh pelaku di Mapolresta Denpasar Bali, Rabu (6/1/2021) siang

Di bus inilah wanita berusia 22 tahun tewas ditangan pelaku utama Hendra Supriatna, rekonstruksi yang digelar oleh Kepolisian Sektor Makassar ini memperagakan sedikitnya 24 adegan

Pelaku masuk ke rumah korban dengan cara melompat pagar depanSampai di lantai dua pelaku diketahui korban yang kaget dan berteriak Pelaku panik dan langsung mendorong korban hingga jatuh ke KasurPelaku lalu membekap mulut korban dan menyerang dengan pisau

TNI AD akan membantu mengungkap kasus pembunuhan pendeta Yeremia di Papua, Bantuan ini diantaranya melakukan pemeriksaan kepada sejumlah prajurit TNI.

Di lokasi pembuangan sampah yang ada di Jalan Mujaer 3, di samping SMP Negeri Perumnas 1, Kayuringin Jaya, Bekasi, Jawa Barat inilah potongan kepala korban mutilasi ditemukan.

Pasca peristiwa Pembunuhan sadis satu keluarga di Sigi, pemerintah kini tengah memburu kelompok Mujahid Indonesia Timur (MIT) pimpinan Ali Kalora.

Pembunuhan sadis satu keluarga di Sigi, Sulteng diduga dilakukan oleh kelompok Mujahid Indonesia Timur. Presiden Joko Widodo mengutuk keras tindakan tersebut