Warga Kebon Jeruk, Jakarta Barat (Jakbar) resah menyusul beredarnya gas elpiji 12 Kg yang diduga berisi air. Temuan tersebut bermula saat Saiful, pemilik warung di Srengseng, Kembangan, diprotes pelanggannya.
Pasalnya, gas yang mereka gunakan baru dua minggu sudah kosong. Padahal biasanya bisa mencapai sebulan. Kian membingungkan, tabung tersebut masih terasa berat bila diangkat.
Jika sebelumnya Saiful tidak mempermasalahkan, kali ini ia mulai geram dan berniat melapor ke pihak berwajib. Pasalnya bukan hanya warungnya yang dirugikan, namun ia curiga ada upaya main curang di tengah kesulitan warga.