Para orang tua siswa sekolah dasar (SD) di Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur resah dengan adanya buku pelajaran Bahasa Jawa untuk siswa kelas VI SD yang mengandung unsur pornografi. Diduga buku ini telah menyebar di seluruh SD di Kabupaten Nganjuk dan dipergunakan sebagai bahan pelajaran untuk para siswa.
Menurut Sukadi, salah satu wali murid, para orang tua siswa merasa resah dengan buku ini, karena di dalamnya memuat cerita berbahasa Jawa yang mengandung unsur pornografi. Buku ini menceritakan tentang kisah seorang raja yang sedang berburu di dalam hutan.
Sukadi menjelaskan, dalam cerita tersebut disebutkan sang raja sangat merindukan istrinya yang cantik jelita hingga air syahwatnya (maninya) keluar dan jatuh di sungai, lalu dimakan ikan hingga ikan-ikan yang merupakan jelmaan dari para dewi hamil.
Artikel terkait
Gawat! Ada Unsur Pornografi di Buku Pelajaran SD Ini