Pendistribusian vaksin Sinovac telah berlangsung sejak 3 Januari 2021. Namun PT Bio Farma Persero memastikan proses vaksinasi belum dapat dilakukan. Vaksinasi dapat dilakukan setelah ada persetujuan penggunaan darurat dari BPOM. Vaksin Sinovac yang didistribusikan juga harus dipastikan bukan vaksin uji klinis. Bio Farma telah mendistribusikan 714,240 dosis ke 32 provinsi pada 3 & 4 Januari 2021. Pengiriman berlanjut ke dua provinsi lagi pada 5 Januari 2021. Pendistribusian vaksin SInovac tahap I telah dilakukan merata ke-34 provinsi di Indonesia.
Reporter: Riky Anwardi