Puluhan ribu pengusaha warteg di DKI Jakarta terpaksa menutup usahanya. Para pengusaha memilih membuka warteg di wilayah Bodetabek yang biaya sewanya lebih murah.
Menurut Ketua Koordinator Komunitas Warung Tegal Nusantara (Kowantara) Mukroni, jumlahnya yang pindah dari Jakarta lebih dari 10.000 warteg. Semula, mereka berjualan di kawasan Jakarta, tapi akhirnya memutuskan untuk pindah lokasi berdagang.
Sebanyak 10.000 pengusaha warteg minggat dari wilayah Ibu Kota lantaran tak lagi sanggup membayar sewa tempat berjualan.. Jumlah pedagang warteg di Jabodetabek ada 40.000. Lalu sekitar 25% atau 10.000 pedagang yang berjualan di Jakarta. Diperparah lagi terimbas pandemi Covid-19 , 10.000 Pengusaha Warteg angkat kaki dari Jakarta.
(Baca juga: Selama Pandemi Covid-19, Omzet Warteg di Jakarta Turun Drastis )