Sejumlah petugas Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakan) Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah terus memperketat dan pemantauan sapi yang masuk ke pasar hewan di Jelok Cepogo.
Pemantauan meliputi pengecekkan kondisi fisik sapi mulai dari mulut, kaki serta suhu badan. Hal tersebut untuk mengantisipasi masuknya sapi dari luar daerah, terutama dari daerah pandemi.
Disnakan juga sudah melakukan sosialisasi kepada para peternak sapi kepala desa dan juga pasar hewan terkait dengan penyakit mulut dan kuku yang berbahaya.
Sebanyak 15 sapi milik warga Mojosongo, Boyolali positif terjangkit penyakit mulut dan kuku.
Kontributor : Tata Rahmanta