Sejumlah pemilik tanah di belakang SDN 2 Tugu, Tasikmalaya, menghibahkan tahan miliknya. Tanah itu dihibahkan untuk akses jalan menuju SDN 2 Tugu.
Mereka hibahkan lahan dengan lebar 1,5 meter dan panjang 50 meter. Namun pihak sekolah masih terkendala anggaran pembangunan jalan.
Sebelumnya diberitakan, akses jalan depan sekolah ini tertutup benteng setinggi 3 meter. Benteng tersebut dibangun pemilik lahannya sejak awal tahun 2021.
Dampaknya, para siswa dan guru terpaksa masuk ke sekolah melalui pintu belakang. Pemkot Tasikmalaya berencana anggarkan dana pembebasan lahan depan sekolah.
Kontributor: Asep Juhariyono