Tragedi Kanjuruhan menyisakan kenangan pahit terhadap 2 Aremanita yang turut menjadi korban, tidak hanya mata yang mengalami pendarahan akibat gas air mata.
Tragedi Stadion Kanjuruhan menyisakan duka dan menuai protes dari masyarakat. Salah satunya dari kelompok Aremania yang menamakan diri mereka Curva Sud.