Suhu ekstrem dan kemarau panjang siap menyapa beberapa wilayah di tanah air. Sepekan terakhir, suhu naik dari 33 derajat celsius menjadi 36 derajat celsius lebih.
Perubahan ini dikarenakan deklinasi matahari secara periodik. Posisi matahari tepat berada di atas Sumatera Utara serta dipengaruhi pergerakan angin muson barat daya yang cenderung menyebar, sehingga sinar matahari tidak lagi terhalangi pembentukan awan.
Selain perubahan deklinasi matahari, gejala penyimpangan kondisi laut (El Nino) berpengaruh besar terhadap penyimpangan iklim. Diperkirakan, puncak musim kemarau akan terjadi pada bulan Agustus mendatang dan berakhir akhir November.
Artikel terkait
Waspadai Musim Kemarau Panjang
