Serangan Israel di pintu masuk ke 3 RS di Gaza utara, Jum’at (4/11), ketika staf berusaha mengevakuasi korban luka ke selatan, kata direktur rumah sakit. Pasukan Israel memperketat pengepungan di kota Gaza saat perang terus berlanjut.
Serangan udara ini yang terbesar di wilayah kecil Mediterania, Kota Gaza. Serangan ini terjadi di luar rumah sakit terbesar di Gaza, akibatnya selusin mayat pria, wanita dan anak-anak berlumuran darah berserakan di samping mobil dan ambulans yang rusak.
Setidaknya 15 tewas dan 60 luka-luka di luar RS Shifa, kata jubir Kemenkes Ashraf al-Qidra. Serangan ini terjadi setelah Israel mengatakan Hamas memiliki pusat komando di fasilitas tersebut. Klaim ini tidak dapat diverifikasi secara independen dan dibantah oleh Hamas dan pejabat RS.