Tragedi Kanjuruhan menyisakan duka mendalam bagi dunia persepakbolaan tanah air. Tragedi dengan ratusan korban jiwa bermula dari kemarahan Aremania karena Arema FC kalah dalam laga Derbi vs Persebaya.
Untuk meredam aksi massa, polisi menembakkan gas air mata dan tindakan inilah yang diduga memicu kepanikan suporter di pintu keluar stadion.
Tim Liputan