Kericuhan terjadi saat ratusa buruh yang tergabung dalam Partai Buruh berunjuk rasa di depan gedung DPR/MPR Jakarta, Rabu (15/6) siang. Kericuhan terjadi saat sejumlah massa aksi mencoba menerobos kawat berduri di depan gedung DPR/MPR dengan mobil komando.
Massa buruh kecewa dengan pemasangan kawat berduri yang biasanya tidak terpasang saat aksi unjuk rasa. Dalam aksinya, massa menyampaikan 5 tuntutan, salah satu diantaranya adalah penolakan Omnimbus Law UU Cipta Kerja.
Tim Liputan Inews