Sorry, your country is not allowed to access this content.

Istana Respons Food Estate Dianggap Proyek Gagal, Sebut akan Terus Evaluasi

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana mengatakan bahwa program food estate akan terus dievaluasi. Menurutnya perlu penyempurnaan pada program tersebut.

Hal itu menanggapi perihal Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 3, Mahfud MD yang menyebut food estate yang dilaksanakan pemerintah saat ini sebagai proyek gagal.

Ari menjelaskan bahwa program food estate dikeluarkan untuk merespon situasi pangan di Indonesia saat krisis ekonomi yang melanda usai pandemi covid-19.

Ari mengatakan bahwa banyak negara yang kemudian menjadi negara gagal karena tidak mampu memenuhi kebutuhan pangannya. Termasuk, katanya, membuat harga pangan melambung tinggi di pasaran dunia.

Tujuan dari food estate, lanjut Ari, untuk menghasilkan produksi yang bisa memenuhi cadangan pangan pemerintah. Sehingga kemampuan Indonesia untuk mandiri dari sisi pangan itu bisa tercukupi, tidak perlu impor, bergantung dari negara-negara lain khususnya ketika harga cukup tinggi.

Diberitakan sebelumnya, Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 3, Mahfud MD menyebut food estate yang dilaksanakan pemerintah saat ini sebagai proyek gagal. Proyek tersebut juga berdampak pada kerusakan lingkungan.

Menurut Mahfud, akibat food estate Indonesia mengalami kerugian. Alam sudah terlanjur rusak, tapi proyeknya gagal.

Reporter : Raka Dwi Novianto

Produser: Reza Ramadhan
(whf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Top