Sorry, your country is not allowed to access this content.

Sekjen PBB: Bencana Banjir di Pakistan seperti Pembantaian Iklim

Sekjen PBB Antonio Guterres menyerukan bantuan internasional besar-besaran dan segera. Guterres kunjungi Pakistan yang dirusak hujan Monsun dan banjir selama berbulan-bulan.

Setidaknya 1.396 orang tewas, 12.728 terluka, dan jutaan kehilangan tempat tinggal. Hujan dan banjir juga menghancurkan infrastruktur jalan dan komunikasi. Guterres kunjungi distrik Sukkur di Sindh dan Osta Mohammad di Baluchistan, yang terdampak banjir

Pakistan menderita karena hujan Muson dimulai awal tahun ini hingga pertengahan Juni. Menurutnya, membantu Pakistan bukanlah masalah kemurahan hati tetapi masalah keadilan. Pakistan harus menderita karena masalah yang diciptakan negara lain.

Para ahli salahkan pemanasan global sebagai penyebab awal dan hujan yang lebih deras dari biasanya. Pakistan hanya bertanggung jawab 0,4% dari emisi dunia yang menyebabkan perubahan iklim. AS bertanggung jawab atas 21,5%, China 16,5% dan Uni Eropa 15%

Guterres kunjungi pengungsi banjir di Larkana dan ancaman banjir terhadap situs arkeologi yang dilindungi Mohenjo Daro, di antara reruntuhan awal peradaban manusia.

Sumber: APTN
(sir)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Top