Hampir setiap hari, warga desa kecil sekitar 20 kilometer PLTN Zaporizhzhia dikagetkan suara ledakan dalam jarak 10 kilometer dari rumah mereka. Mereka takut risiko kebocoran nuklir di PLTN bisa berakibat buruk bagi warga di wilayah tersebut.
Warga desa, Natalia Stokoz, terbiasa dengan suara dentuman dan tembakan, namun saat mencoba menenangkan ketiga anaknya, Ia ketakutan. Penembakan Rusia telah meningkat dalam beberapa pekan terakhir.
Sesuatu yang berbahaya mengintai di PLT nuklir Zaporizhzhia. Sebagai tindakan pencegahan, pihak berwenang membagikan pil yodium dan masker pada penduduk sekitar.Pertempuran antara pasukan Rusia dan Ukraina terus berkecamuk di dekat PLT nuklir terbesar Eropa di wilayah Ukraina timur yang dikuasai Rusia.
Pejabat lokal yang didukung Kremlin mengaku satu reaktor yang telah ditutup dihidupkan kembali. Ukraina menuduh Rusia menggunakan pabrik itu sebagai tameng untuk melancarkan serangan.
Sumber: APTN
