Inilah kondisi pemakaman umum khusus Covid-19 di Kota Tarakan, Kalimantan Utara, Minggu (3/10). Tanah makam sebelah timur longsor sejauh empat meter dan mengakibatkan tiga makam rusak parah. Kejadian ini membuat peti jenazah menyembul keluar, dan sebagian mengeluarkan aroma tidak sedap.
Longsor ini disebabkan karena Kota Tarakan diguyur hujan selama empat hari. Karena tanah masih terus mengalami pergerakan, 10 makam yang lain juga terancam amblas dan longsor.
Mengantisipasi longsor susulan, keluarga jenazah mulai melakukan perbaikan secara mandiri. Ada pula ahli waris yang terpaksa harus menunggu bantuan pemerintah untuk proses evakuasi. Rencananya, Pemkot Tarakan akan memindahkan makam lainnya sambil menunggu kesepakatan dari pihak keluarga.
Kontributor: Usman Coddang