Sebelum meletus pemberontakan tentara Pembela Tanah Air (PETA) 14 Februari 1945, Shodanco Soeprijadi sempat bermarkas di Pantai Selatan Serang, Kecamatan Panggungrejo, Kabupaten Blitar.
Shodanco merupakan komandan peleton yang membawahi 26-55 personel. Dalam militer Jepang, Shodanco termasuk golongan perwira yang struktur kepangkatannya di bawah Chudanco atau Komandan Kompi yang memiliki 80-225 personel pasukan.Bersama anak buahnya, Shodanco Soeprijadi oleh Jepang ditempatkan di pantai selatan Serang.