Penolakan terhadap kenaikan Pajak Pertambahan Nilai ( PPN ) menjadi 12% di 2025 terus menggema di Twitter. Seorang dosen Teknik Elektro dari Institut Teknologi Bandung yang juga aktif di media sosial, Ardianto Satriawan lewat cuitannya di X (dulunya Twitter) mengutarakan, banyak alasan untuk menolak kenaikan PPN jadi 12% yang akan diberlakukan mulai awal tahun 2025.
Baca Juga: PPN Naik Menjadi 12%, Hadis: Neraka bagi Mereka yang Mengambil Pajak secara Zalim