Airmata Dokter Gigi Difabel Saat Mencari Keadilan

Airmata Dokter Gigi Romi Syofa tak terbendung saat bertemu Menteri Dalam Negeri Cahyo Kumolo, di Kantor Kemendagri Gambir, Jakarta Pusat, Rabu siang. Sambil terisak dokter gigi penyandang disabilitas asal Solok Selatan ini mengadukan persoalan status CPNS nya yang dibatalkan oleh Pemkab Solok Selatan.

Anggota Persatuan Dokter Gigi Indonesia Ahmad Saukani yang ikut mendampingi Romi menyebut aturan konsil kedokteran seseorang tidak boleh menjadi dokter jika mengalami kekurangan fisik bagian atas, Sementara yang dialami dokter gigi Romi justru kekurangan dibagian kaki sehingga tidak mempengaruhi kemampuan menjalani tugasnya.

Romi mengaku perjuangan mendapat keadilan bukan semata untuk pribadinya melainkan untuk penyandang disabilitas lain yang ingin memperoleh pekerjaan yang layak tanpa harus didiskriminasi akibat keterbatasan mereka.
Sebelum bertemu dengan menteri dalam negeri, Romi secara maraton Romi juga meminta bantuan hukum kepada YLBHI, Kemnpan RB dan Kementrian Sosial.
(ary)
Top