Bengawan Solo Meluap, Petani di Tuban Panen Padi Lebih Awal

Para petani di bantaran sungai Bengawan Solo, Kabupaten Tuban, Jawa Timur terpaksa memanen lebih awal tanaman padi mereka, Jumat (26/1/2018). Hal ini dilakukan lantaran para petani khawatir padi akan membusuk jika terendam banjir.

Banjir akibat luapan sungai Bengawan Solo membuat para petani gagal panen dan mengalami kerugian hingga jutaan rupiah. Harga jual beras anjlok hanya dikisaran Rp3.000/kg, dari yang seharusnya Rp3.900/kg.

Selain menurunkan kualitas, banjir juga membuat hasil panen menurun drastis. Dalam kondisi normal, 1 hektar sawah mampu menghasilkan minimal 7,5 ton gabah, namun kini hanya menghasilkan maksimal 5,5 ton gabah saja.

(gar)
Top