Sebuah simulasi pelatihan Rintisan Desa Siaga Bencana digelar di Desa Pelem, Bojonegoro, Jawa Timur. Simulasi yang digelar PT Pertamina EP Cepu (PEPC) dan LSM Paratazkia ini digelar pada Kamis (6/1). Kegiatan ini merupakan upaya untuk meningkatkan kemampuan warga dalam mengantisipasi bencana.
Skenarionya, terdapat sekitar 30 orang mengalami luka berat dan luka ringan akibat terseret banjir Bandang. 1 orang di antaranya terpaksa harus dibedah oleh tim evakuasi medis yang dibantu oleh tim evakuasi lainnya. Selain dilanda banjir, terjadi kebakaran juga yang melalap beberapa rumah warga akibat korsleting listrik.
Atas kesigapan 14 personel yang terdiri dari tujuh perawat dan tujuh relawan SAR, korban dapat tertolong. Simulasi ini melibatkan lebih dari 200 orang yang terdiri dari warga, Linmas, tokoh masyarakat dan Karang Taruna. Terlibat juga BPBD Bojonegoro, Damkar Bojonegoro, Dinkes Bojonegoro, TNI/ Polri dan Taruna Siaga Bencana.
Tim Liputan
